Burung imut bersuara merdu ini memiliki banyak penggemar di
seluruh Indonesia. Selain itu warna burung kenari juga menjadi daya tarik
tersendiri.Pada beberapa masa yang laluusaha
penangkaran kenari memang
pernah booming namun setelah isu flu burung menjadi redup. Namun ternyata
popularitas burung kicau yang satu ini kembali naik di kancah penghobi burung
kicau. Usaha
Penangkaran kenari memang menjadi bisnis
yang cukup prospek untuk ditekuni. Salah satu yang mendukung usaha penangkaran
kenari adalah cara ternak kenari yang cukup
mudah.
Yang Dipersiapkan Dalam Usaha
Penangkaran Kenari
Ada beberapa hal penting yang perlu dilakukan di dalam
menjalankan usaha penangkaran kenari. Meski
terbilang cukup mudah, namun semuanya perlu dipersiapkan matang-matang.
Beberapa hal yang penting diperhatikan dalam usaha penangkaran Kenari adalah
sebagai berikut:
1. Usia Induk Burung Kenari
Dalam usaha penangkaran kenari , pilihlah indukan yang masih berada dalam masa
produktif. Jangan terlalu tua dan jangan terlalu muda. Biasanya burung kenari
siap ternak berusia 6 bulan untuk betina dan 8 bulan untuk kenari Jantan.
2. Sistem Perkandangan Usaha
Penangkaran Kenari
Posisi kandang sangat mempengaruhi keberhasilan usaha penangkaran kenari.
Penempatan yang terbaik adalah sangkar atau kandang ternak menempel ke dinding
disamping kiri dan kanan sangkar ditutup. Sangkar ternak di tempatkan di daerah
yang bebas dari gangguan serangga , tikus, cicak dan lainnya.
Selain itu kaki-kaki kandang hendaknya diberi pelumas atau hal lain yang bisa
menghindari semut masuk ke dalam kandang. Anakan burung kenari kadang-kadang
dimangsa oleh semut-semut nakal. Meski sebenarnya mereka hanya memakan makanan
burung kenari, kadang anakan kenari tidak luput dari serangan semut.
3. Menjodohkan Burung Kenari
Sebelum melaksanakan penjodohan burung kenari, tentunya anda harus paham
terlebih dulu dengan jenis kelamin burung kenari. Bagi pemula memang akan
sedikit sulit, namun jika sudah terbiasa akan lebih mudah. Karena itu jika akan
menjalankan usaha penangkaran burung kenari ini, memahami perbedaan antara kenari
jantan dan betina perlu dipelajari terlebih dahulu. Amati baik-baik
perbedaannya dan jangan segan untuk bertanya pada yang sudah ahli.
Kenari Jantan biasanya berwarna lebih terang jika dibandingkan dengan betina
dan kenari jantan memiliki warna-warna yang lebih tajam pada beberapa bagian
tubuh khususnya di dekat kepala. Misalnya pada kenari warna kuning, pada pusat
kepala akan tampak sangat terang.
Burung Kenari Jantan dan Betina,
Cara lain untuk membedakan kenari jantan dan betina adalah
dari struktur tubuhnya, kenari betina nampak lebih rendah dibandingkan kenari
jantan saat mereka duduk berdampingan. Membedakan kenari jantan dan betina bisa
juga dilihat pada bagian duburnya, setiap burung kenari memiliki lubang dubur atau
vent. Pada kenari jantan vent ini akan begitu nampak menonjol pada kenari
jantan, sedangkan pada kenari betina tidak begitu nampak. Akan lebih mudah
diamati saat burung kenari belum tumbuh bulu.Pada usaha penangkaran burung kenari agar
burung kenari jantan dan betina bisa berjodoh, awalnya masing-masing
ditempatkan pada sangkar yang berbeda, dan kedua sangkar tersebut ditempatkan
saling berdekatan. Jangan langsung memasukkan kenari jantan dan betina dalam
satu kandang sekaligus sebelum mereka siap berjodoh. Bisa jadi mereka akan
berkelahi sehingga burung kenari bisa rusak. Jika burung kenari jantan yang
kalah, maka butuh waktu lebih lama lagi untuk mereka bisa berjodoh. Hal ini
sering dilakukan pelaku usaha penangkaran kenari pemula
yang belum begitu faham karakter burung kenari.
Jika pasangan induk burung kenari sudah siap berjodoh akan bisa dikenali dari
tingkah lakunya. Tanda-tanda kenari siap berjodoh, pada saat kenari jantan
didekatkan dengan betina ,si jantan akan mengejar/menabrak sangkar dengan bunyi
yang kencang dan kenari betina menggelepar-geleparkan sayapnya tanda minta
kawin. Selain itu pada malam hari menjelang tidur kenari yang siap berjodoh
selalu berusaha untuk tidur secara berdekatan. Tanda lain burung kenari siap
berjodoh adalah antara burung kenari betina dan jantan saling meloloh makanan.
Burung lenari siap berjodoh biasanga akan berperilaku jika dalam sangkar betina
diberikan sarang atau bahan membuat sarang, ia akan segera menyusun dan
merapihkan isi sarang.
Jika tanda-tanda kenari siap berjodoh anda temukan pada pasangan burung kenari
maka segera satukan antara jantan dan betina. Meski tidak ada aturan yang baku
namun menyatukan pada sore hari akan lebih baik, karena malam hari untuk
beradaptasi dan diharapkan pagi harinya mereka sudah berjodoh.
Setalah burung kenari jantan dan betina sukses berjodoh, tinggal menunggu waktu
untuk bertelur , mengeram dan anakan kenari menetas. Kenari biasanya bertelur 2
hinga 6 butir dalam satu periode. Jangan lupa untuk selalu memperhatikan
kebersihan kandang dan makanan yang terjamin agar sukses dalam usaha
penangkaran burung kenari.
Optimalisasi Produksi Usaha Penangkaran
Kenari
Salah satu hal yang cukup penting dalam menjalankan usaha penangkaran kenari adalah bagaimana mengelola masa produksi indukan
kenari. Burung kenari akan mengeluarkan telur 3 sampai 4 butir dalam satu masa.
Namun ada kalanya hanya keluar satu telur saja. Telur burung kenari akan
menetas setelah dierami oleh induknya selama 14 hari.Setelah telur kenari menetas maka indukan akan menyuapi anaknya hingga mereka
bisa makan sendiri. Untuk mempercepat burung kenari kembali bertelur, setelah
dua hari anakan kenari diambil dan disuapi manual oleh penangkar kenari,
sehingga 5 sampai 7 hari setelah mengeram kenari akan bertelur lagi, kemudian
mengeram dan seterusnya demikian. Pemberian makanan yang baik dan mencukupi
kebutuhan gizi kenari akan membantu mempercepat proses produksi ini.
Cara ini biasa dilakukan oleh pelaku usaha penangkaran kenari untuk mempercepat
proses produksi anakan kenari. Dalam jangka 2 bulan akan dihasilkan 3 kali masa
menetas anakan kenari.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar